Tim Penilai Tingkat Kota Malng kembali melakukan evaluasi Kampung Bersinar Tahun 2015. Kelurahan Rampal Celaket yang terdiri dari 6 RW dan 35 RT mendapatkan jadwal evaluasi pada hari Sabtu tanggal 28 Pebruari 2015.
Tim terdiri dari unsur DKP, PKK Kota Malang, BSM Kota Malang, dan dari Media, mereka turun ke semua RW berturut turut dimulai dari RW 3, ke RW 2, lanjut ke RW 4, ke RW 5, dan terakhir ke RW 6. Khusus untuk RW 1 TIM tidak melakukan evaluasi dikarenakan RW 1 sudah pernah mendapatkan juara pada Tahun 2014.
Di RW 3 Tim disambut dengan meriah oleh warga dengan menampilkan berbagai macam program dan hasill kegiatan, termasuk kerajinan daur ulang.
lebih jauh RW 3 Nunung M Buchori menjelaskan kepada Tim bahwa saat ini tanaman penghijauan sudah merata di setiap RT, terdiri dari Toga, sayuran produktif dan lain lain. Disamping tanaman tanaman itu dari RW akan menyerahkan bibit Jabong (Jati Bongsor) kepada tiap tiap KK yang ada di rukun warga termasuk alat biopori untuk keseimbangan air. Kini sedang mengembangkan bibit stroberi dan anggrek dan hal ini tentu akan menambah nilai ekonomis bagi warga.
Di RW 2 Tim disambut oleh Ketua RW Bpk. Pinis Suwondo dan TP PKK RW, beliau menghimbau agar tanaman yang masih berada dalam perkarangan rumah masing masing juga ditularkan sampai ke luar pekarangan, dan ke depan setiap warga hendaknya memperhatikan tanaman sampai menyebar ke berbagai tempat, dapat menghiasi halaman, tempat umum, dan di seluruh wilayah RW2.
Di RW 4 Ketua RW nya (Bpk. Sodikin) juga tidak mau ketinggalan RW telah memproduksi berbagai kerajinan daur ulang ini dapat dilihat dari contoh barang yang dipamerkan seperti cetak kuweh, tas daur ulang dari pelastik, gelas minuman, piring, keset, dll. BSM juga berkembang dari segi keuangannya sehingga tidak hanya tempat khusus penampungan yang dibuat tetapi juga kini telah membuat sebuah gerobak sebagai sarana transportasi peengangkutan sampah yang bernilai ekonomis dari rumah tangga.
Sementara Di RW 5 (Ketua RW Bpk. Ir. Achmad Winarto alias Cak Win diwakili Staf RW) kepada Tim menjelaskan potensi besar yang ada adalah terkait seni budaya juga sarana prasarananya yang representatif. untuk ini dilakukan pembinaan secara terus menerus, penghijauan dapat dikelola secara terpadu di lapangan Sasana Krida Budaya.
RW 06 Sri Slamet WMS alias Pak Yos yang ramah dan bersahaja itu, menyambut Tim yang sudah terkena basah kuyub karena hujan deras… menjelaskan beberapa kegiatan termasuk ada pembuatan taman bekerjasama dengan mahasiswa yang lagi KKN di wilayahnya.
Secara umum Lurah menyampaikan bahwa selain yang sudah ada masih banyak potensi yang dapat digali secara serius dan perlu mendapatkan perhatian baik dari Pemerintah, Dunia Usaha, maupun Masyarakat sendiri di Wilayah Kelurhan Rampal Celakat. Pengembangan budidaya stroberi dan anggrek, markisa dengan segala turunannya, budidaya cacing, kambing, termasuk toga dan sayur mayurnya, BSM.
Ada satu lagi yang sangat besar potensi yaitu seni budaya. dengan seni budaya bisa memperkenalkan Kelurahan di dunia luar…
Pemerintah kiranya dapat menjadikan Kelurahan sebagai kelurahan pusat seni budaya, menetapkannya dalam kelender wisata kota, serta mendukung dana operasionalnya.
Dunia usaha kiranya dapat mempasilitasi penyediaan gapura masuk ke pusat seni budaya yang berkedudukan di RW5 membaguskan akses jalan masuk dan memperindah lapangan Sasana Krida Budaya tampa mengurangi konsep RTHnya.
Masyarakat kiranya dapat berpartisipasi dalam hal kesungguhan mencintai seni dan menciptakan kreasi tampa meninggalkan budaya leluhur sekaligus menampilkan seni budaya secara teratur.
Nah…