Berita

Sarasehan Budaya

Serasehan

Sarasehan Kampung Tematik
Selasa 25.04.2017 pk 19.00 wib di Aula Pertemuan Kantor Kelurahan Rampal Celaket

A. Kilas Balik
Satu dasawarsa terakhir telah banyak kegiatan seni budaya yg digelar di Celaket oleh pegiat seni budaya setempat. Bahkan pengisi kegiatan tsb ada yg dari luar daerah & luar negeri. Ada serial kegiatan RCB 1, 2 & 3 (Rampal Celaket Bersyukur) dan serial ICCCF (International Celaket Cross Cultural). Ada pula Kenduri Wulandhari, Jaringan Kampung Nusantara, Festival Kampoeng Tjelaket, dsb.

Kegiatan² tsb menunjukkan adanya gairah warga untuk melestari-kembangkan seni budaya. Pemerintah menyadari adanya potensi seni budaya di Celaket. Oleh karenanya, Pemerintah memfasilitasi tumbuh-kembangnya seni budaya di Celaket, dg harapan dapat meningkatkan kesejahteraan & perekonomian masyarakat Celaket.

B. Sarana Prasarana Seni Budaya
Sejak terbangun & diserah-terimakannya Gedung Sasana Kridha Budaya (SKB) dari Pemerintah Kota Malang kepada Pemerintah Kelurahan Rampal Celaket, makin menasbihkan kepedulian pemerintah untuk mengakomodir gairah & kebutuhan masyarakat Celaket akan seni budaya. Hal ini tidak terlepas dari sejarah Sanggar Tressel, lokasi berdirinya SKB.

Perlahan tapi pasti, pegiat seni budaya menghidupkan SKB dengan kegiatan seni budaya. Pengadaan peralatan seni budaya secara swadaya maupun bersama pemerintah, dilakukan untuk menggelorakan gairah berkesenian & berkebudayaan warga Celaket.
Peralatan Band Modern, Dangdut, Musik Keroncong, beberapa perangkat seni karawitan, juga peralatan Drumband.

C. Potensi Komunitas Seni Budaya
Seiring perjalanan waktu, gairah warga Celaket tentang seni budaya akhirnya membuahkan hasil dan melahirkan komunitas seni budaya, antara lain :

1. Keroncong Tressel
2. Band Tressel
3. Arema Ker
4. Haniti Raras Wirama
5. Musik Patrol
6. Wayang Glodhak
7. Dolanan Tradisional
8. Tanjidor,
9. Jaranan, dsb

Beberapa komunitas tsb ada yg sdh go public atau tampil di luar daerah dan kegiatan berskala besar. Sedangkan komunitas lainnya tetap ada dan mengisi kegiatan setempat.

Disinilah kita perlu duduk bersama, menyatukan persepsi, melihat mimpi, berbagi ide & solusi krèatif untuk lebih menghidupkan seni budaya. Tujuannya, selain untuk (1) melestari-kembangkan nilai² budaya bangsa sebagai aset & warisan luhur, juga untuk (2) meningkatkan kesejahteraan & perekonomian masyarakat Celaket.

D. Celaket sbg Kampung Budaya
Menilik salah satu prestasi Celaket yang masuk nominasi dalam Lomba Kampung Tematik 2016 Kota Malang, dimana Celaket mengangkat tema “Celaket : Kampung Sinau Budaya”. Gayung-bersambut dg visi-misi Kota Malang tentang memunculkan identitas seni budaya khas, dan sejalan dengan Tribina Cita Kota Malang sebagai Kota Wisata.

Akhirnya, melalui sarasehan ini mari kita duduk bersama, cangkrukan, urun rembug berbagi-terima pengalaman, menjalin-ikat tali silaturrahmi, meraju-ayam potensi, menerawang-gapai harapan & mimpi : Celaket sbg Kampung Budaya & salah satu destinasi wisata budaya Kota Malang.

Bagaimana? Apa? Siapa? Mengapa? Berapa? Bagaimana bila tidak?

Siapkan ide, masukan, solusi kreatif, peluang prospektif Anda tentang :

1. Kelembagaan sbg wadah seni budaya? Status Hukum? Nama & Simbolik?

2. Perencanaan program, Pengelolaan, Pemasaran & Publikasi, Operasional? Prosentase Hasil Tanggapan? Komisi Pemasaran?

3. Kepengurusan & Sistem Pengambilan Keputusannya?

4. Jenis Seni & Budaya –> Tematik?

Sumbangsih nyata & kontribusi ajeg Anda sangat bermakna untuk mewujudkan visi-misi kita bersama : Celaket : Kampung Budaya

?? Salam RC ?

sebagai pengantar…

setelah pelaksanaan terbentuk Pokmas Budaya…

About author

Articles

06 Januari 2015 mutasi Supit Urang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *